Squid Game dan All of Us Are Dead Buat Orang Korea Jadi Takut Lontarkan Umpatan 'Shibal'?

23 April 2022, 09:56 WIB
Gegara Squid Game dan All of Us Are Dead, kata umpatan 'shibal' kini menjadi populer yang berdampak untuk orang Korea di luar negeri. /Kolase Foto Instagram.com/@netflix

PR TASIKMALAYA - Baru-baru ini, sebuah diskusi muncul mengenai Squid Game, All of Us Are Dead, dan drama Korea yang populer secara global.

Meskipun pencinta drama Korea sudah banyak sebelumnya, drama Squid Game dan All of Us Are Dead ternyata membuat efek yang tak terduga.

Seorang YouTuber dari Korea mengungkapkan efek kepopuleran drama termasuk
Squid Game dan All of Us Are Dead pada orang di negaranya.

Sang YouTuber menyoroti kepopuleran drama Korea ini ditandai dengan Squid Game dan All of Us Are Dead ini yang tersedia pada platform steaming global Netflix.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Hari Ini Sabtu, 23 April 2022: ANTV, Trans 7, tvOne, Ada Film India 'Dil Dhadakne Do'

Sebenarnya, banyak keuntungan jika drama Korea makin populer secara global. Sebab, semakin banyak orang yang mengenali negara tersebut dan tertarik pada budaya Korea.

Akan tetapi, seorang YouTuber baru-baru ini menunjukkan satu kelemahan dari popularitas tersebut.

Beberapa drama Korea pun mendapat banyak sorotan hingga banyak orang yang mengerti bahasa negeri ginseng itu.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Allkpop pada Sabtu, 23 April 2022, ia menjelaskan bahwa orang Korea menjadi sulit untuk melontarkan umpatan.

Baca Juga: Tes IQ: Bisa Pecahkan Soal Matematika Ini? Selesai dalam 35 Detik Berarti Kamu Jenius!

Ia pun mengaku bahwa mustahil untuk mengumpat dalam bahasa Korea saat berada di luar negeri.

Sebagaimana yang diketahui, salah satu karakter drama All of Us Are Dead banyak mengenalkan kata umpatan itu melalui karakter Park Mi Jin.

Karakter yang diperankan Lee Eun Saem ini viral karena banyak orang luar Korea, termasuk Indonesia yang mengerti ucapan kasar ini.

Di samping Park Mi Jin, sejumlah drama Korea memang sering melontarkan umpatan atau kata kasar sebagai bagian dari karakter tersebut.

Baca Juga: Paul Pogba Ogah Perpanjang Kontrak di Manchester United, Agennya Telah Dihubungi Klub Prancis Ini

Sayangnya, hal ini berefek menjadi sebuah kelebihan karena kata kasar tersebut ikut populer.

Dalam hal ini, sang YouTuber mengatakan bahwa orang Korea tidak bisa melontarkan kata kasar itu karena orang luar negeri akan mengerti artinya.

"Misalkan Anda ditipu untuk suatu barang. Tapi Anda tidak bisa mengungkapkan kemarahan Anda dengan mengutuk dalam bahasa Korea karena sekarang mereka mengerti apa artinya itu," ungkapnya.

Beberapa netizen pun kemudian ikut mengomentari ucapan YouTuber, termasuk mengungkapkan pengalaman pribadi mereka.

Baca Juga: Tes Fokus: Kamu Teliti Menemukan Seekor Capung di Gambar ini, Waktumu 30 Detik!

Seorang netizen menjelaskan bahwa dia bekerja untuk sebuah perusahaan asing dan semua rekan kerja non-Koreanya mengerti umpatan Korea (shibal).

"Saya bekerja untuk sebuah perusahaan asing dan ini nyata. Ketika saya merasa kesal saya akan mengatakan 'shibal' tapi kemudian sekarang semua orang tahu apa artinya jadi saya hanya menutupinya dengan masker saya," ujarnya.

Seorang netizen lain pun mengatakan bahwa orang cenderung mudah mengerti kata umpatan dibanding kata lain.

"Saya pikir orang-orang belajar umpatan dalam bahasa apapun dengan sangat cepat," ujarnya.

Baca Juga: Tes Psikologi: Cari Sapi yang Bersembunyi di Dapur ini dalam 3 Detik, Gunakan Kecerdasan IQ Anda!

Di samping itu, beberapa netizen pun mencari solusi untuk mengumpat karena kata 'shibal' telah banyak dimengerti orang luar.

"Ada kutukan lain yang mereka tidak ' saya tidak tahu, kita bisa menggunakannya," tutur salah satu netizen.

Komentar lain mengatakan, "Saya kira saya harus menyesuaikan kata-kata kasar saya dengan menggunakan kata umpatan lain sekarang, haha".***

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: Allkpop

Tags

Terkini

Terpopuler