PR TASIKMALAYA - Hercules atau Rosario Marshal membagikan cerita tentang hidupnya.
Diketahui, bahwa Hercules dikenal sebagai preman yang pernah ditakuti seantero Jakarta.
Tak hanya sebagai preman, Hercules pun dikenal sebagai pejuang yang pro terhadap NKRI saat peperangan terjadi di daerah Timor Timur di tahun 1999.
Meski ditakuti oleh banyak orang, Hercules rupanya memiliki hati yang bisa mengerti kondisi keuangan para pedagang kecil.
Baca Juga: Lowongan Kerja RSUD Tarakan Jakarta Posisi Perawat, Dibuka Sampai 21 Januari 2022!
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari kanal YouTube Karni Ilyas Club yang dibagikan pada 19 Januari 2022, Hercules pun menceritakan kisah hidupnya.
Hercules mengaku bahwa dirinya kerap disuguhi minuman gratis lantaran orang-orang merasa takut kepadanya.
"Kalau kita kesana, orang kita bukain teh botol," ujarnya.
Baca Juga: Watford vs Norwich City di Liga Inggris: Prakiraan Formasi, Susunan Pemain dan Link Streaming
"Kalau enggak salah 250 perak, saya berlima," sambungnya.
Dijelaskan oleh Hercules bahwa orang-orang kerap tidak ingin menerima uang yang diberikannya.
"Kalau saya minum teh botol itu atau fanta itu," jelasnya.
Baca Juga: Kronologi Truk Tronton Rem Blong di Turunan Rapak, Sopir Ditahan Polres Balikpapan
"Dikasih gratis, orangnya dibayar enggak mau," sambungnya.
Hercules pun sangat mengerti bahwa sebenarnya para pedagang hanya mendapatkan keuntungan kecil dari setiap minuman yang dijual.
"Ini kalau saya minum 5 botol gratis, sedangkan dia jual itu dia dapat untung 100 perak. Paling tidak 200 perak," ungkapnya.
"Kalau saya bawa gratis 5 botol, terus saya bayar tidak mau. Dia tidak mau terima, nah ini enggak bisa," sambungnya.
Tak ingin mendapatkan minuman gratis dari orang-orang yang takut kepadanya, Hercules pun mengaku membuang uang tersebut kepada sang penjual agar tidak dikembalikan kepadanya.
"Karena saya di bawah uang gampang, uang kayak sampah. Akhirnya uang itu saya buang saja," ujarnya.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Mata Mana yang Kamu Suka? Ungkap Pesan Kuat dari Alam Semesta
"Kembalinya pun saya tidak ambil, dia ambil kembali lari pun enggak saya kasih orang aja," sambungnya.
Tak hanya ingin membayar apa yang diambilnya, namun Hercules selalu memberi uang lebih kepada para pedagang.
"Karena kami tidak mau bayar makannya, saya bayar, saya lebihin. Jadi itu yang selalu saya terapkan," sambungnya.
Baca Juga: Man Utd Harus Siapkan Dana Sebesar Rp325 Miliar Jika Ingin Mendatang Pemain Bintang Barcelona
Diakui oleh Hercules bahwa uang tersebut didapatkannya dari judi yang berada di bongkaran dan pinggiran rel.
"Penghasilan dari judi itu. Judi ada casio, ada bakarat, ada casino, ada macam-macam. Ada sekitar 8 jenis," ungkapnynya.
"Bongkaran, di rel-rel itu bang. Malam itu puluhan ribu orang bang," lanjut Hercules.***