PR TASIKMALAYA – No Time To Die telah menjadi film dengan pendapatan tertinggi selama era pandemi kalahkan Fast & Furios 9 atau F9.
Sebelumnya F9 memecahkan rekor pendapatan tertinggi selama pandemi namun kini dikalahkan No Time To Die.
F9 memecahkan rekor awal tahun ini untuk menjadi film dengan pendapatan tertinggi di era pandemi dan tahun 2021.
Namun sekarang, kekuasaan F9 telah berakhir dikalahkan oleh Daniel Craig sebagai James Bond di film No Time To Die.
Baca Juga: Atta Halilintar Kehabisan Kata-kata Dapat Kado Mobil, Aurel Hermansyah Beri Kejutan Apa?
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Comic Book, Film No Time To Die telah melampaui $733 juta (Rp10,4 triliun) di seluruh dunia akhir pekan ini.
Rekor tersebut telah melengserkan F9 yang saat ini duduk di $725 juta (Rp10,3 triliun) di seluruh dunia.
Ini bukan rekor pandemi pertama yang dipecahkan No Time To Die.
Film yang dibintangi Daniel Craig tersebut sebelumnya pernah menjadi debut Internasional terbaik untuk sebuah film sejak awal pandemi (tanpa box office China).
No Time To Die pertama kali rilis 30 September di 54 Negara dan meraup $119 juta (1,6 triliun) pada waktu itu.
Sekarang, dengan pencapaian box office terbaru ini, ketua grup film MGM Michael De Luca mengungkap betapa “senang” mereka melihat penonton kembali ke bioskop untuk No Time To Die.
“Kami sangat senang melihat kembali ke bioskop di seluruh dunia dan atas dukungan mereka yang berkelanjutan terhadap pengalam teater,” kata De Luca.
“Pencapaian ini merupakan bukti Daniel Craig dan seluruh pemain, serta sutradara kami Cary Fukunaga, juga produser Michael dan Barbara untuk membuat film yang luar biasa,” ucapnya menambahkan.
Film ini kembali membawa James Bond (Daniel Craig) dari masa pensiunnya setelah teman lamanya Felix Leiter (Jeffrey Wright) meminta bantuan.
Misi untuk menyelamatkan seorang ilmuwan yang diculik ternyata jauh lebih berbahaya dari yang diperkirakan.
Bond memimpin ikatan ke jejak penjahat misterius yang dipersenjatai dengan teknologi baru yang berbahaya.***