PR TASIKMALAYA – Denny Darko mengutarakan rasa bela sungkawa atas kematian Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah akibat kecelakaan tunggal di ruas Tol Jombang-Surabaya, Jawa Timur pada Kamis, 4 November 2021.
Denny Darko mengutarakan peristiwa tersebut membawa duka mendalam bagi semua, tidak hanya bagi pihak terdekat almarhum dan almarhumah.
Lebih lanjut, dirinya mengatakan ada hikmah yang bisa diambil dari kecelakaan tunggal terhadap Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah.
Denny Darko mengajak semua pihak untuk tidak berspekulasi terlalu jauh karena kasus ini masih dalam penanganan pihak berwajib.
Menurutnya, ada beberapa hal yang perlu dicermati ketika melakukan perjalanan jarak jauh seperti dilakukan Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari unggahan video di kanal YouTube Denny Darko pada Jumat, 5 November 2021 dirinya mengaku ketika mobil berjalan di tol, ada beberapa hal yang perlu dicermati.
Baca Juga: Nagita Slavina dan Raffi Ahmad Bahas Hubungan Tanpa Status, Bongkar Rahasia Masa Lalu
“Kita harus mempersiapkan segala sesuatunya sebaik mungkin. Kita harus mempersiapkan mobil sebaik mungkin, dan juga kesanggupan kita untuk menjalankannya,” katanya.
“Harus selalu berhati-hati, penyesalan selalu berada di belakang. Secara umum, sehati-hati apapun kita, saat orang lain tidak hati-hati, kecelakaan akan terjadi,” ucap Denny Darko.
Masih Denny Darko, dirinya melanjutkan pembahasannya dengan membahas bahwa semakin mudah suatu alat digunakan oleh manusia, maka semakin besar juga kemungkinan alat itu mencelakai penggunanya.
Baca Juga: Ayah Vanessa Angel Lihat Perubahan dalam Diri Sang Anak: Itu Kenangan Terindah sama Dia
“Contohnya, social media. Ingat, apapun yang memudahkan kita, itu pun akan memperbesar potensi mencelakakan kita,” ujarnya.
Denny Darko mengajak kita untuk berpikir ulang tentang seberapa besar kemampuan diri untuk mengontrol suatu alat.
Mulai dari motor, mobil, sepeda, dan lainnnya. Dia menghimbau jangan menjadikan diri kita menjadi tidak terkontrol akibat ledekan dari orang lain.
“Hati-hatilah. Apapun yang kalian lihat di media sosial, belum tentu semuanya benar. Apa yang dilakukan orang di medsos belum tentu dilakukan di dunia sebenarnya,” tutur Denny Darko.
“Apapun yang kita lakukan jangan tergesa-gesa, lebih baik tenang. Pikiran kita tidak secepat refleks, pun sebaliknya,” sambungnya.
Menurutnya, lebih baik dalam satu waktu manusia itu terlambat sama sekali daripada tepat waktu, namun, membahayakan keselamatan dirinya sendiri.
“Ingat, lebih baik terlambat tapi selamat. Daripada kita cepat, namun, tidak selamat,” pungkas Denny Darko.***