Komentari Polemik Gofar Hilman, Fiersa Besari: Ada Baiknya Kita di Pihak Korban

10 Juni 2021, 19:50 WIB
Fiersa Besari mengomentari kasus yang dituduhkan pada Gofar Hilman terkait pelecehan seksual, sebut lebih baik di pihak korban. /Kolase Twitter @FiersaBesari @pergijauh/

PR TASIKMALAYA – Isu miring yang sedang menimpa Gofar Hilman menjadikan banyak publik figur ikut berkomentar perihal tersebut termasuk Fiersa Besari.

Fiersa Besari turut mengomentari kasus dugaan pelecehan seksual yang ditujukan pada Gofar Hilman.

Menurut Fiersa Besari, sebelum Gofar Hilman terbukti tidak bersalah ada baiknya masyarakat berada di pihak korban.

Baca Juga: Raffi Ahmad: Kalau Nagita Bukan Istri Saya, Mungkin Tiap Tahun Cerai, Nikahnya Kayak Vicky Prasetyo

Hal tersebut ditulis oleh Fiersa Besari melalui akun Twitter @FiersaBesari pada Kamis, 10 Juni 2021.

“Sampai terbukti sebaliknya, ada baiknya kita tetap berada di pihak korban,” ujar Fiersa Besari seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Twitter @FiersaBesari.

Seperti yang sedang diketahui bahwa salah satu founder Lawless ini sedang diterpa isu tidak baik.

Baca Juga: Mampukah Bek dan Gelandang Timnas Spanyol Mengulang Kejayaan di Euro 2021?

Hal itu terjadi setelah seorang perempuan menceritakan kejadian yang menimpanya melalui akun twitter.

Menurut Fiersa Besari masyarakat diharapkan berada di pihak perempuan yang menjadi korban.

Pelantun lagu “Waktu Yang Salah” itu berpendapat bahwa korban pelecehan akan sulit untuk mengingat kembali kejadian yang menimpanya.

Baca Juga: Ayu Ting Ting Akui Ketakutan Bertemu Lagi dengan Andre Taulany: Pertama Kali Masuk Pasti Akan Grogi Sekali

“Tidak mudah bagi seorang penyintas pelecehan seksual untuk mengunjungi kembali ingatannya,” ujar Fiersa Besari.

Cuitan Fiersa Besari Tangkap layar Twitter @FiersaBesari

Selain itu, Fiersa Besari menambahkan korban pelecehan akan kesulitan untuk bercerita perihal apa yang terjadi.

“Terlebih berbicara,” tambah Fiersa Besari dalam cuitannya.

Baca Juga: Packing Persiapan Honeymoon Kedua tanpa Atta Halilintar, Aurel: Suami Lebih Ribet, Bisa Bawa Satu Lemari

Berada di pihak korban menurut Fiersa Besari adalah hal yang sangat diperlukan dalam kasus ini.

Karena menurutnya Indonesia adalah negara yang menganggap remeh kasus pelecehan.

“Apalagi di negeri dimana kasus pelecehan sering dianggap remeh,” jelas Fiersa Besari.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Twitter @FiersaBesari

Tags

Terkini

Terpopuler