PR TASIKMALAYA - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati sebelumnya menyebut perekonomian Indonesia akan masuk ke teritori negatif pada kuartal III 2020.
Desas desus resesi pun semakin menguak di permukaan publik.
Menanggapi hal ini, Wasekjen Partai Demokrat Irwan, mengatakan pemerintah perlu memberikan solusi kongkrit untuk mengatasinya.
Baca Juga: Tangani Wabah, Laboratorium Eks Penanganan Flu Burung Beralih Fungsi Jadi Tempat Pemeriksaan Corona
Ia bahkan menyebut bahwa faktor utama Indonesia bisa masuk ke dalam resesi yakni karena kinerja dari Presiden Joko Widodo yang lamban.
Tak hanya itu, ia menilai Jokowi telah salah mengambil kebijakan soal penanganan Covid-19 di Indonesia.
“Pemerintah gagal responsif dan adaptif dalam menetapkan prioritas kebijakan dalam menangani pandemi. Padahal solusi utama menghadapi resesi adalah mengakhiri pandemi. Apabila pandemi berakhir resesi pun akan usai,” jelasnya, Selasa 32 September 2020.
Baca Juga: Arief Puyouno Nilai Resesi Tak akan Pengaruhi Perekonomian Indonesia
Sebagaimana dikutip dari situs Warta Ekonomi dengan judul Demokrat Bersuara Lantang: Resesi Terjadi Karena Kesalahan Jokowi..
Ia juga menyebut bahwa yang saat ini yang dihadapi oleh Indonesia yakni dua krisis. Pandemi dan resesi.