Network
PIKIRAN RAKYAT - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekrnasda) Jawa Timur mengadakan event Kompetisi Desain Produk dan Kriya 3D.
Kegiatan yang merupakan kerja sama dengan Pemerintah Jawa Timur ini dilaksanakan pada Selasa, 21 Januari 2020.
Kompetisi ini digelar di Geekout/CoWork/ScaleUp (GECO) AJBS Surabaya dengan dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Baca Juga: Wujud Dukung Semangat Persib, Pemkot Sediakan GBLA untuk Menggelar Latihan
Dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari laman Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), bahwa kegiatan ini sebagai wujud untuk menciptakan Perekonomian yang Cerdas dan Inovatif.
Kegiatan yang dihadiri oleh 100 orang peserta ini mengundang antusiasme yang besar dari mereka.
Melihat hal ini, Khofifah mengharapkan anak muda bisa menjadikan Jawa Timur sebagai Provinsi terdepan di bidang ekonomi kreatif di Indonesia.
"Saya ingin mengajak semua anak muda yang memiliki energi luar biasa, tentu dengan produktivitas dan inovasi yang luar biasa pula. Bagaimana Jawa Timur menjadi yang terdepan termasuk adanya inisasi-inisasi, kreasi dan inovasi yang tidak pernah berhenti," ujarnya.
Baca Juga: Berawal dari Cerita Viral, KKN Desa Penari Siap tayang di Tahun 2020
Ia juga mengatakan bahwa kegiatan tersebut akan mulai dilakukan selama 6 bulan sekali di Jawa Timur.
Dalam hal ini Dekranasda Jatim bisa mengajak serta beberapa perguruan tinggi untuk bisa ikut membangun kegiatan tersebut.
"Datanglah ke Jatim. Enam bulan sekali kita akan bersama-sama melihat bagaimana inovasi-inovasi terbaru yang bisa dilahirkan oleh anak-anak muda di negeri ini. Bukan hanya berasal dari Jatim," tukasnya.
Ia juga menambahkan bahwa dalam indsutri digital saat ini, anak muda harus lebih memiliki inovasi serta kreasi untuk bisa mengembangkan perekonomian di bidang tertentu.
Baca Juga: Warga Asal Amerika Serikat Terserang Virus Corona dari Tiongkok
Hal ini ditujukan untuk menciptakan masa depan yang cemerlang dan memberikan manfaat bagi lingkungannya.
Menurut dia, kreativitas dan inovasi itu sangat cepat berubahnya apalagi jika sudah memasuki era digital.
"Selamat memasuki dunia yang memang kompetisi diantara seluruh inovasi dan kreatifitas menjadi sangat menentukan. Kita bisa maju dan bisa terdepan jika kita bekerja dengan inovasi dan kreatifitas yang tinggi serta kerja cepat," tambahnya.***
