PR TASIKMALAYA - Bagi negara dengan mayoritas beragama Islam, bulan Ramadhan menjadi berkah sendiri.
Selain meningkatkan keimanan, bulan Ramadhan sering kali menjadi pusat kegiatan ekonomi masyarakat.
Bagi Anda yang ingin menjadikan momen Ramadhan sebagai momentum meningkatkan usaha namun terkendala modal, cobalah untuk mendaftar Kredit Usaha Rakyat atau KUR BRI.
Apa saja persyaratan KUR BRI ini? Simak selengkapnya pada artikel ini.
Baca Juga: KUR BRI: Alternatif Pinjaman yang Mudah dan Aman untuk Pengusaha Mikro
KUR BRI adalah kredit modal yang disediakan oleh BRI kepada pelaku usaha mikro, usaha kecil dan koperasi.
Suku bunga rendah, persyaratan mudah dan cepat menjadikan KUR BRI salah satu kesempatan Anda untuk mendapatkan modal untuk meningkatkan usaha yang Anda miliki.
KUR BRI sendiri dibagi menjadi dua jenis, pertama KUR Mikro dan KUR Kecil.
KUR BRI Mikro adalah KUR yang dapat diajukan oleh pelaku usaha dengan limit pinjaman hingga 50 juta rupiah.
Baca Juga: Suga BTS dan IU Siap Kolaborasi Lagi untuk Lagu Baru: Ini yang Harus Kamu Tahu!
Sedangkan KUR Kecil adalah KUR yang dapat diajukan oleh Anda sebagai pelaku usaha dengan limit pinjaman mulai dari 50 hingga 500 juta rupiah.
Adapun persyaratan KUR Mikro dan KUR Kecil diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Identitas diri berupa KTP, KK;
2.Telah melakukan usaha secara aktif minimal 6 bulan;
3. Surat keterangan usaha yang diterbitkan oleh pihak berwenang seperti RT/RW, Kelurahan atau Desa;
4. Calon peminjam tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif.
Baca Juga: KUR BRI: Mendukung Pengembangan Bisnis Kreatif dan Inovatif di Indonesia
Selain KUR untuk modal usaha, BRI juga menyediakan KUR untuk calon tenaga kerja migran TKI dengan limit hingga 25 juta rupiah.***