PR TASIKMALAYA - Koalisi Aksi Menyelamatkan indonesia (KAMI) akhir-akhir tengah menjadi perbincangan.
Di tengah-tengah hangatnya isu KAMI, beredar kabar yang dikait-kaitkan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Di Media Sosial Facebook, beredar kabar yang menyatakan bahwa kebijakan Anies soal Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) adalah intruksi dari KAMI.
Baca Juga: Kisah Tentang Korban Tewas di Balik Kebakaran Hutan di AS, Luka Mendalam Dialami Pihak Keluarga
Unggahan yang diklaim berasal dari intelijen itu menjelaskan seolah-olah Anies jadi boneka KAMI.
Tak sampai di situ, unggahan tersebut juga menyebut bahwa PSBB dilakukan untuk melumpuhkan perekonomian warga DKI Jakarta, selain agar Indonesia masuk ke 'jurang' resesi pada Oktober 2020.
"Tidak ada adanya pekerjaan, pendapatan cash dan tabungan berakibat pada kemiskinan yang menjadi jadi di DKI sehingga bisa memicu Demo dan penjarahan. Bila itu terjadi maka KAMI dan antek kadrun lainnya akan push provokasi kepada rakyat tentang JOKOWI HARUS MUNDUR KARENA GAGAL SELAMATKAN RAKYAT," demikian unggahan di Facebook itu.
Baca Juga: Cek Rekeningmu Sekarang, Penyaluran BLT Subsidi Gaji Tahap III Kini akan Mulai Dicairkan
Namun dikutip dari Warta Ekonomi dengan judul Benarkah Anies Ikuti Perintah KAMI untuk Rontokkan Ekonomi lewat PSBB Total?, ternyata hal itu tidak benar.