Network
PR TASIKMALAYA - Beredar sebuah pemberitaan yang menyebut jika ketut seorang pria asal Uganda bisa membunuh nyamuk.
"Kentutnya Bisa Membunuh Nyamuk, Pria Ini Diincar Perusahaan Pestisida," - berikut judul dalam pemberitaan tersebut.
Dalam isi pemberitaan, kenutut pria bernama Joe Rwamirama itu bisa membunuh nyamuk sejuh enam meter.
Baca Juga: Permohonan Dikabulkan, Vanessa Angel Jadi Tahanan Kota
Disebut jika Joe telah memperjual-belikan kentutnya dan telah ditawari berbagai kesepakatan oleh beberapa perusahaan.
Namun, dikutip dari Turn Back Hoax MAFINDO, artikel berita yang menyebut jika kentut pria asal Uganda bisa membunuh nyamuk adalah bohong.
Faktanya, artikel itu berisi satire atau parodi, foto pria yang digunakan pun merupakan orang Kongo dalam berita soal kasus ebola pada Juli 2019 lalu.
Baca Juga: Fakta Baru Ledakan Beirut: Pejabat Lebanon Minta Musnahkan 2.750 Ton Amonium Nitrat Sejak 2013
Foto pria itu tampil dalam berita skynews.com berjudul “Ebola warning after 'gamechanging' case recorded in Congolese city of Goma”.
Maka dari itu, artikel yang menyebut jika kentut pria asal Uganda bisa membunuh nyamuk adalah hoaks dan masuk ke dalam Konten Palsu.
