Cek Fakta: Benarkah Terdapat Website Duplikat SMKN 1 Sukabumi yang Memungut Uang Jutaan Untuk PPDB?

- 2 Juni 2020, 09:00 WIB
HOAKS dupikat website SMKN 1 Sukabumi yang memungut uang jutaan untuk PPBDB.*
HOAKS dupikat website SMKN 1 Sukabumi yang memungut uang jutaan untuk PPBDB.* //Turn Back Hoax MAFINDO

Laporan tersebut mengingat adanya ketidaksesuaian informasi yang disampaikan terkait besaran jumlah biaya pendidikan.

Baca Juga: Gugus Tugas Covid-19 Jabar Pilih Kampung Buninagara Tasikmalaya Jadi Pilot Project Karantina Mikro

Terpampang pada website tersebut yang menuliskan pungutan biaya hingga jutaan rupiah.

Beberapa keresahan yang sangat diperhatikan, dianatranya merugikan pihak sekolah yang mengakibatkan nantinya berdampak pada penerimaan siswa baru.

Selain itu hal yang dikhawatirkan adalah adanya unsur penipuan dari website yang mengatasnamakan SMKN 1 Kota Sukabumi tersebut.

Baca Juga: Cek Fakta: Metro TV Akui Anies Baswedan Sebagai Presiden RI, Simak Fakta Selengkapnya

Dengan demikian, terkait beredranya informasi di laman SMKN 1 Sukabumi yang mengharuskan para calon peserta didik baru menyiapkan sejumlah persyaratan diantaranya biaya pendaftaran sebesar Rp300 ribu, biaya masuk gelombang satu sebesar Rp7 juta, dan biaya pada gelombang dua sebesar Rp7,5 juta itu adalah informasi tidak benar.

Informasi tersebut hoax dan juga diunggah oleh lam palsu yang mengatasnamakan SMKN 1 Sukabumi.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Beredar sebuah laman mengatasnamakan SMKN 1 Kota Sukabumi. Dalam laman tersebut, para calon peserta didik baru diharuskan menyiapkan sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi. Beberapa syarat tersebut diantaranya adalah biaya pendaftaran sebesar Rp300 ribu, biaya masuk gelombang satu sebesar Rp7 juta, dan biaya pada gelombang dua sebesar Rp7,5 juta. . Menanggapi adanya informasi tersebut, SMKN 1 Kota Sukabumi angkat bicara. Melansir dari radarsukabumi.com, Kepala Sekolah SMKN 1 Kota Sukabumi, Saepurahman Udung dengan tegas menyatakan bahwa website tersebut bukanlah website SMKN 1 Kota Sukabumi. . “Iya kami sudah mendapatkan informasi dari guru dan sudah ada warga yang menanyakan hal tersebut. saya tegaskan itu tidak benar,” jelasnya. . Lanjut Udung menjelaskan, bahwa pihaknya telah melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib. Hal itu dilakukan lantaran informasi pada website tersebut yang menuliskan pungutan biaya hingga jutaan rupiah. Selain merugikan pihak sekolah, hal lain yang dikhawatirkan adalah adanya unsur penipuan dari website yang mengatasnamakan SMKN 1 Kota Sukabumi tersebut. . Sumber: Radarsukabumi.com Smkn1-kotasukabumi.sch.id #turnbackhoax #Mafindo #Mafindo2020 #cekfakta #dirumahaja

A post shared by MAFINDO - Turn Back Hoax (@turnbackhoaxid) on

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Turn Back Hoax


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x