PR TASIKMALAYA – Introvert benci sosialisasi namun ekstrovert lebih bahagia, benarkah demikian?
Salah satu tipe kepribadian yang paling dikenal di masyarakat adalah, introvert dan ekstrovert.
Ketika ada seseorang yang tertutup langsung dikaitkan dengan introvert, namun jika dia terbuka otomatis dinilai ekstrovert.
Namun ternyata, hal-hal seperti itu (stereotip) tentang introvert dan ekstrovert ternyata banyak yang salah.
Baca Juga: Daredevil akan Tampil Dalam Berapa Episode di She-Hulk? Charlie Cox Beri Bocoran
Melalui artikel ini, kami akan membeberkan 7 mitos keliru terkait dengan introvert dan ekstrovert seperti yang dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Healthline.
1. Hanya ekstrovert yang suka bersosialisasi
“Orang sering berpikir bahwa introvert adalah ‘anti-sosial’, padahal tidak demikian,” ujar Dr. Fraga yang merupakan psikolog.
Sekali lagi, perbedaannya adalah berapa banyak orang yang suka bersosialisasi, bukan satu tipe orang yang tidak ingin bersosialisasi sama sekali.
Baca Juga: Tes IQ: Bisa Cari Rubah dan Babi? Buktikan Anda Jenius Temukan Keduanya
Memang benar introvert cenderung menyukai waktu sendirian, namun bukan berarti mereka antisosial.
2. Introvert tidak suka mengambil resiko
Alih-alih menganggap introvert bahwa mereka tidak suka mengambil resiko, sebaiknya beri dia kesempatan untuk bisa mengekspresikan dirinya.
Selain itu, beri juga dia kesempatan untuk mengerjakan sesuatu yang mereka minati.
Baca Juga: Apakah Sesama Introvert Bisa Membuat Hubungan Kencan Lebih Baik? Ini Jawabannya!
3. Ekstrovert lebih bahagia
Kata siapa introvert tidak bisa menjalani hidup dengan bahagia?
Justru hal menyedihkan itu adalah, ketika seseorang bertindak tidak sesuai dengan kepribadiannya.
4. Introvert lebih cenderung mudah terkena penyakit mental
Menurut Dr. Fraga, penyakit mental disebabkan oleh berbagai aspek.
Jadi tidak benar apabila menyimpulkan bahwa kepribadian seseorang otomatis identik dengan kepribadian.
Beberapa faktor yang menyebabkan penyakit mental seperti: trauma, biologis, masa kanak-kanak, riwayat keluarga, dan temperamental secara keseluruhan.
5. Ekstrovert jauh lebih percaya diri
Memang benar kepercayaan diri seseorang diantaranya dipengaruhi oleh kepribadian.
Akan tetapi hal itu bukanlah suatu hal yang mutlak.
Introvert tentu saja bisa tampil dengan percaya diri, ketika memang mereka dapat melakukan sesuatu dengan baik dan bahagia.
6. Introvert pendiam
Baca Juga: 4 Alasan Introvert Menghindari Hubungan dengan Ekstrovert, Termasuk Sering Salah Asumsi!
Sekali lagi, introvert tidak selalu pemalu atau penakut.
Jika melihat introvert cenderung terlihat ‘pendiam’, bisa saja karena mereka sedang merasa tidak nyaman berada di lingkungan tersebut.
Yakinlah, ketika Anda mengenal dekat ‘si introvert’ maka penilaian Anda bahwa mereka sosok yang super pendiam secara otomatis akan terhapuskan.
7. Introvert dan ekstrovert tidak akan akur
Baca Juga: Simak 3 Alasan Mengapa Anda Harus Menonton Drama The Law Cafe!
Pemikiran ini tentu saja menjabarkan karakteristik kepribadian seseorang.
Karena faktanya, introvert dan ekstrovert mungkin bisa menemukan banyak hal agar mereka selalu bisa terhubung secara emosional.***