Mengenal Konsep Ekofeminis: Peran Perempuan dan Alam Semesta, Simak Pembahasannya

6 Juli 2022, 17:39 WIB
ilustrasi - Simak berikut ini adalah penjelasan soal konsep ekofeminis terkait dengan peran perempuan dan alam semesta.  //PIXABAY/Ultra_Nancy

PR TASIKMALAYA – Diyakini, perempuan memegang peran yang besar di dalam kehidupan sehari-hari.

Peran perempuan juga bisa dilihat dengan kaitannya pada alam semesta yang kita tempati ini.

Salah satu peran perempuan dan alam semesta bisa dipahami lewat konsep ekofeminis.

Sebenarnya apa itu konsep ekofeminis? Berikut ini penjelasannya untuk Anda.

Baca Juga: 10 Komik Marvel yang Bisa Jadi Referensi Thor: Love And Thunder, Salah Satunya Soal Jane Foster

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Earth.org, berikut ini penjelasan tentang ekofeminis.

Sebagaimana diketahui bahwa perempuan memegang peran penting dalam menghadirkan keadilan menjadi kenyataan.

Salah satu penerima manfaat program Green Amazones mengungkapkan terkait peran perempuan bagi lingkungan.

“Kita perempuan adalah pelopor bagi sebuah generasi dan pemimpin bagi perlindungan lingkungan,” kata Khadidjath Zimé Arouna.

Baca Juga: Banjir Pujian atas Keberhasilan Pelaksanaan Haji 2022, Menag Yaqut: Kebetulan Kita yang Ditugasi

“Pengetahuan dan keterampilan kita dibutuhkan untuk membangun ketahanan atas dampak perubahan iklim, serta dalam upaya mengurangi efek rumah kaca,” sambungnya.

Bukan hanya itu, perempuan juga berada di garda terdepan dalam menemukan solusi efektif untuk melakukan mitigasi terhadap dampak krisis iklim.

Hal ini sama pentingnya dengan peran perempuan dalam menciptakan kesejahteraan keluarganya.

Ekofeminis adalah praktik etika yang muncul selama beberapa tahun terakhir karena krisis iklim.

Baca Juga: Tes IQ: Bisakah Hapus 3 Batang Korek untuk Bentuk 3 Kotak? Buktikan Logika Anda Brilian

Hal ini menimbulkan pertanyaan terkait hubungan gender dan dominasi dalam melakukan pendekatan terhadap perlindungan lingkungan.

Pemikiran ini percaya bahwa terdapat hubungan antara eksploitasi alam dan perempuan.

Untuk itu, prinsip ini menunjukkan hubungan antara hak asasi manusia, perlindungan bagi pihak yang rentan, berbagi beban, manfaat, serta dampak perubahan iklim secara adil dan merata.

Dengan demikian, konsep ekofeminis berarti mempromosikan keadilan iklim.

Baca Juga: Tes IQ: Bisakah Hapus 3 Batang Korek untuk Bentuk 3 Kotak? Buktikan Logika Anda Brilian

Lebih lanjut, kebijakan, institusi demokrasi, serta organisasi pada tingkatan internasional atau pihak lain yang memegang kendali penting dalam menciptakan keadilan bagi lingkungan, harus melibatkan pengalaman perempuan.

Perempuan juga harus dijadikan pemimpin, serta aktivis yang berada di garda terdepan dalam gerakan ekofeminis.

Bukan hanya itu, semua pihak perlu menciptakan lingkungan yang aman bagi perempuan untuk bisa secara bebas mengekspresikan pemikiran dan pendapat mereka. ***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Earth.org

Tags

Terkini

Terpopuler